
Fauzi Barhum dalam kesempatan tersebut juga mengisyaratkan pernyataan Menteri Luar Negeri Israel, Tzipi Livni terkait syarat pencabutan blokade dan pembukaan jalur penyeberangan Rafah bergantung pada pembebasan tawanan serdadu Israel. Dikatakannya, pernyataan Livni tersebut membeberkan kebingungan rezim Zionis. Ia juga mengajak semua kelompok Palestina untuk memulai dialog serius untuk mengakhiri friski antara mereka dan mengokohkan persatuan untuk menghadapi Israel. Ia menyatakan, saat ini masih terdapat sejumlah masalah yang membuat Hamas enggan untuk berdialog. Dikatakannya, pemerintah Otorita Palestina masih melanjutkan penangkapan terhadap pemimpin dan anggota Hamas di Tepi Barat. Selain itu pemerintah pimpinan Mahmoud Abbas ini menutup organisasi dan lembaga kemasyarakatan Hamas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar