
Militer Israel mengakui sejumlah serdadunya termasuk dua orang perwira cidera dalam baku tembak dengan pejuang kemarin. Lima serdadu Israel juga bernasib serupa Jum'at malam (16/1) di Jalur Gaza. Sementara itu, brigade Al-Qassam sayap miiter Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menyatakan, kemarin para anggota pejuang kelompok ini berhasil meledakkan sebuah jebakan di rute yang dilalui pasukan komando Israel di timur distrik Jabaliya. Jebakan tersebut berhasil melukai sejumlah serdadu Israel. Sebuah kendaraan militer Israel kemarin juga hancur setelah melindas jebakan yang dipasang pejuang Palestina.
Sementara itu, berbagai laporan menyebutkan, serangan udara, darat dan laut rezim Zionis kemarin ke sejumlah wilayah Gaza menggugurkan 16 warga dan menciderai puluhan lainnya. Di antara para syuhada terdapat enam anak-anak. Serangan udara Israel ke Jabaliya, Gaza utara menggugurkan seorang ibu beserta dua anaknya serta melukai sejumlah orang lainnya. Regu penolong kemarin berhasil mengeluarkan jasad lima warga dari bawah reruntuhan bangunan di kota Rafah dan Khan Yunis. Sumber-sumber pemberitaan melaporkan kondisi kemanusiaan di Gaza sangat memperihatinkan. Aksi brutal rezim Zionis ke Gaza selama 22 hari ini telah menggugurkan 1.200 warga dan menciderai lebih dari 5.320 lainnya. Di antara para syuhada terdapat lebih dari 410 anak-anak dan 100 perempuan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar