Juru Bicara Fraksi Hamas di parlemen, Salah al-Bardawil kemarin (Senin, 30/3) mengatakan, Hamas menolak usulan komisi segi empat. Ditambahkannya, komisi segi empat bukan pihak yang menentukan nasib bangsa Palestina, tapi cita-cita dan hak-hak legal bangsa Palestina akan menenutkan nasib Palestina. Salah al-Bardawil menegaskan, dialog mendatang faksi Palestina di Kairo harus berujung pada pembentukan pemerintah nasional bertsatu dan penolakan terhadap tawaran komisi segi empat.
Senin, 30 Maret 2009
Hamas Tolak Kedaulatan Rezim Zionis Israel
Tuesday, 31 March 2009 Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menyatakan bahwa pihaknya menentang segala bentuk program politik yang di dalamnya menyinggung pengakuan resmi terhadap Rrezim Zionis Israel. Ditandaskannya, Hamas juga tidak akan mematuhi sejumlah kesepakatan yang dicapai antara pemerintah Otorita Palestina dengan Israel. Sejumlah berita yang dimuat di berbagai media menyebutkan pemberitahuan pemerintah Mesir kepada seluruh faksi Palestina bahwa komisi segi empat yang terdiri dari AS, Uni Eropa, Rusia, dan PBB akan menyetujui pembentukan pemerintah nasional bersatu Palestina jika negara tersebut mengakui keberadaan Israel.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar