Presiden Libya yang juga Presiden periodik Uni Afrika, Moamar Kadhafi menilai Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) sebagai bentuk baru dari teroris internasional. Moamar Kadhafi kemarin (Ahad, 29/3) seusai sidang dengan para wakil Uni Afrika dalam jumpa persnya di Markas Besar Uni Afrika, mengatakan, ICC merupakan bentuk baru dari teroris internasional. Ditambahkannya, mahkamah internasional melakukan aktivitasnya menantang negara-negara yang dulunya menjadi korban penjajahan. Moamar Kadhafi menandaskan, mereka kini memiliki skenario untuk menjajah kembali negara-negara tersebut dan penentangan negara-negara Dunia Ketiga terhadap ICC telah menyingkap realita itu.
Seraya menyinggung keputusan ICC untuk menangkap Presiden Sudan, Omar al-Bashir atas tuduhan kejahatah perang, Moamar Kadhafi menuturkan, "Jika kita memberi izin untuk mengadili seorang presiden seperti Al-Bashir, kita juga harus menyeret aktor di balik perang Irak dan Jalur Gaza ke meja hijau".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar