Selasa, 10 Februari 2009

Ahmadinejad: Logika Kekerasan Telah Berakhir

Kemajuan dan usaha mencari kesempurnaan adalah hak semua rakyat dan tidak ada satu negara atau pemerintah yang berhak memonopoli kemajuan. Demikian pernyataan Ahmadinejad kemarin (Senin, 9/02) di hadapan duta-duta besar negara-negara asing di Tehran.

Ahmadinejad
Ahmadinejad: Presiden Iran

Duta-duta besar bertemu dengan Ahmadinejad sebagai ucapan atas kemenangan revolusi Islam Iran yang ke-30.

Ahmadinejad melanjutkan, instabilitas harus ditelusuri pada keyakinan dan perilaku arogan sejumlah negara. Seraya menekankan bahwa politik ancaman dan pemanfaatan tidak adil dan benar dari alat-alat seperti militer dan ekonomi sudah tidak efisien lagi. Ahmadinejad menambahkan, periode logika kekerasan telah berakhir dan kini manusia memasuki periode logika, pemikiran dan dialog.

Presiden Ahmadinejad menilai penghinaan terhadap sebagian negara dan bangsa lain bersumber dari kinerja kekuatan-kekuatan arogan dan dampaknya dapat disaksikan di Dewan Keamanan PBB.

Revolusi rakyat Iran berhasil menumbangkan rezim diktator yang mendapat dukungan Amerika dan sebagian negara-negara Barat. Kini bangsa Iran dengan cepat melewati jalur kemajuan dan bertekad bulat untuk meraih puncak kemajuan dan teknologi.

Politik luar negeri Republik Islam Iran dalam pandangan Ahmadinejad bertumpu pada prinsip-prinsip seperti saling menghormati dan adil. Sekaitan dengan masalah ini Ahmadinejad menyatakan bahwa pengalaman dan capaian-capaian Iran dapat dimanfaatkan ke negara-negara lain dan itu sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan persaudaraan dengan semua bangsa di dunia.

Dengan alasan ini presiden Iran itu menyeru seluruh negara untuk menjalin hubungan dengan memperhatikan prinsip keadilan, melindungi kehormatan manusia dan persahabatan. Republik Islam Iran mengajak semua negara untuk konsekwen dengan prinsip-prinsip ini, sekaligus menunjukkan bahwa Iran konsekwen dengan masalah ini, tandas Ahmadinejad.

Ahmadinejad juga menekankan pentingnya dilakukan perubahan politik kekuatan-kekuatan besar dan menjelaskan, upaya-upaya ini terus diupayakan untuk menghapus senjata-senjata pemusnah massal dan penghentian perdagangan senjata di masyarakat internasional.a

Tidak ada komentar:

Posting Komentar